Sudah sering kita mendengar bagaimana tenaga kerja kita di luar negeri (TKI) diperlakukan tidak adil dan bahkan diperlakukan secara tidak manusiawi. Kenapa ini bisa terjadi? Menurut saya ada beberapa masalah yang harus diselesaikan baik dari pihak Pemerintah, terlebih dari si tenaga kerja itu sendiri.
Dari sisi pemerintah, Pemerintah harus memberikan perlindungan hukum yang jelas kepada TKI di negara lain. Harus ada payung hukum yang jelas, dalam hal ini pihak Pemerintah Indonesia harus bekerjasama dengan Pemerintah setempat. Selain masalah perlindungan hukum, hal lain yang tidak kalah penting adalah pembekalan sebelum berangkat. Perlu tenaga kerja yang terlatih agar bisa bekerja secara profesional. Karena kekerasan yang terjadi pada TKI itu bisa di picu oleh berbagai hal. Salah satunya misalnya mengenai kinerja yang kurang bagus, padahal mereka sudah membayar untuk itu. Dengan pelatihan yang maksimal, si tenaga kerja akan memperoleh bekal yang kuat baik dari segi ketrampilan maupun dari pengetahuan. Satu lagi yaitu pengawasan yang ketat terhadap lembaga yang memberangkatkan TKI.
Sedangkan dari sisi si pekerja itu sendiri perlu meningkatkan wawasan, baik dalam pendidikan maupun dalam pengetahuan dan pengalaman. Jika kemampuan tidak ada sebaiknya jangan nekat, apalagi jika ia juga tidak dilengkapi dengan dokumen resmi. Hal ini juga merupakan salah satu faktor penting yang menjadi bumerang bagi TKI. Ketidaklengkapan dokumen ke imigrasian akan melemahkan posisinya di mata hukum. Selain itu komunikasi hendaknya selalu tetap terjaga baik dengan pemerintah maupun dengan keluarga di rumah.
Ini pendapatku, apa pendapatmu?
makasih bang infonya
ReplyDelete